Kecelakaan Kerja Karena Gas Klorin
Dua minggu yang lalu, sebuah kecelakaan kerja terjadi di sebuah pabrik yang memproduksi alat-alat teknolog untuk sistem keamanan di Bruhl, Jerman. Dalam kecelakaan tersebut 39 orang mengalami terluka.
Kejadian tersebut berawal dari proses pencampuran natrium hipoklorit (sodium hypochlorite) dengan asam klorida (hydrochloric acid) dan menghasilkan gas klorin (Cl2). Pada saat kejadian ada sekitar 300 orang yang bekerja di pabrik tersebut. Dan 39 orang diantaranya menghirup gas klorin, sehingga perlu penanganan di rumah sakit.
Bahaya Gas Klorin (Cl2)
Asam klorida (HCl) adalah salah satu bahan kimia yang banyak digunakan di dalam industri kimia. Salah satu diantaranya adalah digunakan sebagai bahan kimia untuk meregenerasi resin katin. Sedangkan natrium hipoklorit biasa digunakan sebagai bahan desinfektan (NaOCl) untuk air industri misalnya.
Menurut wikipedia, asam klorida dan natrium hipoklorit akan bereaksi apabila dicampurkan dan akan menghasilkan gas klorin atau Cl2 yang sangat berbahaya.
Menurut MSDS klorin, potensi bahaya kesehatan yang mungkin terjadi adalah iritasi pada mata dan saluran pernafasan, pusing, muntah dan bahkan kematian. Klik di sini untuk mendapatkan MSDS klorin.
Mencegah Kecelakaan Kerja Akibat Gas Klorin
Asam klorida dan natrium hipoklorit adalah dua bahan kimia yang mungkin terdapat di pabrik di mana anda bekerja. Untuk menghindari kejadian serupa, maka langkah pencegahan terbaik adalah dengan memisahkan gudang penyimpanan kedua bahan kimia tersebut.
Yang kedua adalah dengan memberikan edukasi kepada pekerja di tempat anda agar menghindari menggunakan tempat yang sama untuk penanganan kedua bahan kimia tersebut. Dan yang ketiga adalah dengan menggunakan moto safety atau safety slogans.
Tags: bahan kimia yang, industri kimia, HClPopularity: unranked [?]
